#02
Perbedaan Spandek Dengan Bondek
Banyak orang yang masih bingung dengan perbedaan kedua bahan material ini , yaitu bondek dan spandek. Keduanya sama-sama berbahan logam akan tetapi bondek dan spandek memiliki tujuan penggunaan dan keunggulan yang berbeda.
Pentingnya mengetahuin perbedaan spandek dan bondek agar tidak salah pilih untuk kebutuhan anda
Berikut kami jabarkan perbedaan bondek dan spandek secara rinci
Bahan logam ini merupakan material bangunan yang sering digunakan dan dicari sebagai penutup atap.
Material spandek terdiri dari kombinasi antara aluminium, seng dan silikon. Rasio komposisinya juga terdiri dari 55% aluminium, 43% seng, 2% silikon.
Inilah sebabnya mengapa spandek ini sering disebut sebagai atap aluminium seng. Kombinasi bahan-bahan ini memberikan atap ini struktur yang kuat, kokoh, namun mudah dibentuk.
Keunggulan lainnya terletak pada permukaannya yang mudah dicat. Sangat cocok untuk memenuhi kebutuhan desain atap arsitektural agar terlihat lebih hidup, menarik dan berwarna.
Material logam ini bisa bertahan hingga kurang lebih jangka waktu 20 tahun. Tetapi sayangnya, spandek seperti itu tidak cocok untuk konstruksi tempat tinggal. Mengapa? Karena bahan ini merupakan penghantar panas yang baik. Membuat ruangan di bawahnya terasa panas dan pengap.Dimensi atap ini juga tipis, sehingga berisiko melengkung.
Dengan kata lain spandek tidak ramah dengan penggunaan konstruksi atap tempat tinggal dan tentunya jika musim hujan tiba akan menjadi sangat berisik.
Bahan logam satunya ini adalah lembaran seng berlapis galvanis. Strukturnya lebih tahan terhadap karat.Fungsinya adalah sebagai penguat bekisting lantai atas.
Menggunakan bondek ini dapat meningkatkan kekuatan lantai. Proses instalasi juga jauh lebih cepat daripada proses tradisional. Selain itu, penggunaannya dapat menghemat hampir 30% biaya non-casting. Materialnya tahan lama dan tidak mudah pecah. Bagian bawah lembaran dibuat dengan permukaan yang rapi. Ini sangat berguna dalam pekerjaan penulangan beton.
jika Anda menggunakan sistem tradisional, seperti membuat bekisting dari kayu lapis. Di kemudian hari pasti ada risikonya. Dan paling fatal membuat beton retak atau keropos. Selain itu, Bondek memiliki fungsi tambahan sebagai bekisting permanen dalam konstruksi bangunan dan tulangan positif searah.
Di pasaran, ukuran Bondek ini tersedia dalam ketebalan mulai dari tct 0.75 mm hingga tct 1mm dan dengan panjang yang bervariasi. Panjang maksimum yang 12m. Anda harus memasang bondek dengan baik dan rapi agar tidak banyak membuang sisa material. Karena sisa material ini tidak dapat diaplikasikan pada tepi bangunan atau pada pelat lantai kantilever.
KESIMPULAN
Pada dasarnya perbedaan antara keduanya adalah pada fungsi atau kegunaannya. Meskipun keduanya sama terbuat dari lembaran logam, akan tetapi bondek dan spandek sering digunakan untuk tujuan yang berbeda dan keunggulan yang berbeda. Bondek umumnya digunakan sebagai bekisting lantai. Dan jika spandek biasanya banyak digunakan sebagai atap bangunan
Menentukan Kebutuhan Konstruksi
Bagaimana caranya untuk menentukan kebutuhan konstruksi dan memilih material bangunan yang paling sesuai? Berikut cara sederhana yang dapat diterapkan.
Apabila Anda membutuhkan penguatan lantai beton dan struktur bangunan, Bondek adalah pilihan yang tepat.
Apabila Anda memerlukan solusi atap atau dinding yang tahan lama dan estetis, Spandek adalah pilihan yang cocok.
Dalam beberapa kasus, Anda mungkin memerlukan kombinasi Bondek untuk lantai dan Spandek untuk atap. Pertimbangkan kebutuhan spesifik proyek Anda.
Perkuat atap rumah anda menggunakan bahan material yang baik. Untuk informasi lebih lanjut segera hubungi kami di Dunia Material , Menyediakan berbagai Spandek dan Bondek yang anda butuhkan dengan berkualitas tinggi.